Sabtu, 14 Maret 2015

COAL FIRED STEAM POWER PLANT (PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP BATU BARA)


COAL FIRED STEAM POWER PLANT
(PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA UAP BATU BARA)

            Pembangkit Lisrik Tenaga Uap (PLTU) Batubara adalah sebuah sistem atau instalasi pembakit listrik yang menggunakan energi uap yang dihasilkan dari proses pembakaran batubara yang  hasil uapnya digunakan untuk memutar turbin yang dihubungkan dengan generator listrik dengan bantuan poros. Poros yang berputar ini lah yang akan menghasilkan energi listrik di dalam generator. Sistem atau intalasi pembangkit ini memiliki beberapa komponen seperti Coal Supply, Conveyor, Boiler, Turbine, Generator, Condenser,  Transformer dan Transmission Line.



Gambar 1 Sistem Pembangkit Listrik Tenaga Uap
(sumber : Goolge.com)
            Setiap komponen yang ada pada sistem atau instalasi pembangkit listrik ini mempunyai funsi atau tugas yang sangat penting, dan penjelasan dari fungsi masing-masing komponen tersebut antara lain sebagai berikut : 
  1. Coal Supply adalah tempat penampugan batu bara yang akan dibakar di boiler yang sebelumnya sudah dihaluskan menjadi ukuran kurang lebih 5 cm agar mudah untuk terbakar. 
  2. Conveyor adalah sebuah suatu sistem pengangkut yang digunakan untuk mengangkut batu bara menuju boiler untuk dibaka  
  3. Boiler adalah sebuah bejana atau wadah tertutup yang digunakan untuk merubah energi panas dari pembakaran batu bara menjadi energi panas yang dikandung oleh uap panas lanjut (superheted steam).
  4. Turbine adalah komponen yang berfungsi mengkonversi energi panas dari uap panas lanjut (superheted steam) menjadi energi putar.
  5. Generator adalah komponen yang berfungsi untuk mengubah energi putar dari turbin menjadi energi listrik.
  6. Kondensor adalah komponen yang berfungsi untuk mengkondensasikan uap bekas yang telah digunakan untuk memutar turbin.
  7. Transformer adalah komponen yang digunakan untuk menaikan voltase listrik dari enrgi listrik yang sudah dihasilkan oleh generator.
  8. Transmission Line adalh jalur untuk mengalirkan hasil energi listrik yang sudah dinakian voltasenya ke pengguna.
Untuk perinsip kerja dari sistem pembankit listrik tenaga uap ini sebenarnya sangatlah sederhana dan dapat dipahami melalui gambar skema proses konversi energi pada PLTU dibawah ini.

Gambar Siklus Konversi Energi Pada PLTU
            Untuk lebih jelasnya sistem kerja atau prinsip kerja dari PLTU ini pertama-tama batu bara yang sudah dicacah kecil disalurkan menuju ruang pembakaran menggunakan konveyor untuk dibakar dan kemudia uap dari proses pembakaran digunakan untuk memanaskan air pada boiler agar berubah menjadi uap panas lanjut (superheated steam). Kemudian uap hasil produksi dari boiler tadi diarahkan untuk memutar turbin agar menghasilkan daya mekanik berupa putaran. Generator yang dikopel langsung dengan turbin yang berputar akan mengjasilkan energi listrik dari putaran magnet dalam kumparan, sehingga ketika turbin diputar oleh uap panas maka akan dihasilkan energi listrik dari terminal output generator yang kemudia voltasenya akan dinaikan oleh tranformer kemudian disalurkan ke pengguna. Setelah uap digunakan untuk memutar turbin maka uap bekar akan keluar dan masuk ke kondensor untuk didinginkan dengan air pendingin agar berubah kembali menjadi air kondesat yang akan digunakan lagi untuk mengisi boiler. Dan siklus ini akan berlangsung terus menerus dan berulang-ulang.

Ditulis oleh : Yan Joko Anggono PTM FKIP UNS

Rabu, 21 Mei 2014

1st DAY in TOKYO JAPAN

1st DAY in TOKYO JAPAN

2012-06-12
Hari PERTAMA....hari pertama di Tokyo Jepang ini dimulai pada saat saya membuka mata dalam pesawat...setelah tidur semalaman kemarin akhiranya bisa sedikit meingistirahatkan badan....dan udah merasa gak sabar untuk sampai di Tokoyo Jepang...setelah kita menunggu berapa lama akhirmnya sampai juga kita di bandara internasional Narita Tokyo Jepang...setelah kamim sampai dibandara Narita Jepang..saya dan teman-teman langsung melakukan pemeriksaan paspor dan langsung keluar bandara menemui petugas penjemput dari KBRI....

Dan setelah bertemu dengan petugas yang menjeput kami langsung memasukan barng ke mobil dan langsung bertolak ke kunjungan pertama kami menuju ke KBRI Tokyo..disana saya dan teman-trman disambut baik oleh para petugas KBRI Tokyo..disana kita melakukan pertemuan dengan ketua KBRI tokyo..tapi karenaketua KBRI tokyo sedang menjalani tugas ke luar negri dan wakil KBRI juiga sedang bertugas di luar kota ..jadi kami bertemu perwakilan danri KBRI yang menyambut kami dengan hangat dan langsung dilanjutkan dengan melakukan makan siang bersama di kantor KBRI tokyo..setelah selesai makan siang dan berbincang bersama perwakilan dari KBRI Tokyo kami segera bergegas untu kmelanjutkan perjalan ke dua kami di tokyo menuju Kemenlu Jepang dan melakukan courteryvisit kepada Wamenlu Joe Nakano...kami sangat senang karena mendapat sambutan yang hangat dan baik dari Wamenlu Joe Nakanno..setelah berbincang-bicang singkat dengan Wamenlu kita pun harus segera pergi untuk melanjutan perjalanan berikutnya menuju DIET,Daisan Kaigishitsu untuk melakukan interractive session dengan H.E Yosuo Fukuda(manatan PM)...kami sangaty senang bertemu dengan Fukudai sensai beliau sangat menyambut kedatangan kami para Outstanding dengan ramah dan kita juga melakukan beberapa sesi tanya jawab dengan beliaut entang bebrapa perkembangan industri dan teknologi di jepang serta bagaimana jepang menjaga kultur tradisional jepang...







Setelah seselai melakukan interactive sission dengan beliu..kami para outstanding langsung menuju ke penginapan kami di Ryokan Sesuiso,Tokyo jepang..kami mendapatkan pengalam baru dengan menginap di rumah tradisional jepang yang sangat seperti berada di rumah sendiri...




Setelah kami melakukan chek-in dan melakukan isoma sampai sekitar pukul 19.00 kita langsung bertolak dari penginapan untuk makan malam di area Roppongi di restoran kill bill(gonpachi restorant)...wow..saat pertama masuk ke restoran saya sangat terkagum..karena kami dibawa ke restoran yang sangat terkenal dan sudah pernah dikunjungi beberpa artis terkeal seperti Lady Gaga,Marron 5 dan masih banya klagi..disana kami melakukan makan malam dan melakukan pertemuan dan berbincang santai dengan Wakil ketua KBRI tentang jepang dan perindustriannya...







Sangat menyenangan bisa berbagi pikiran dan cerita dengan beliau....dan gak terasa juga ternyata jam sudah menunjukan pukul 11.00 malam..dan itulah nsaatnya para Outstanding untuk kembali kepenginapan dan langsung melakukan persiapan untuk melakukan presentasi pertama esuk hari di Tokyo Institute of Technology....dan sekitar satu hingga dua jam..dan persiapan pun selesai dan khirnya para Outstanding melakukan istirahat di kamar masing-masing .........................

Dan inilah cerita saya tentang hari pertama saya menginjak Kota Tokyo Jepang :) sebuah impian yang telah lama saya impikan dan akhirnya telah terlaksana :)
Sampai jumpa dicerita saya selanjutnya :) matta ashita nee :)







Selasa, 20 Mei 2014

SISTEM KELISTRIKAN BODY

Koniciwa minna san ^ . ^ bertemu lagi dengan saya :) hari ini saya akan membahas tentang salah satu materi Otomotif yaitu Sistem Kelistrikan Body .....
sebelumnya apakah kalian sudah tau apakah itu Sistem Kelistrikan Body dan apakah fungsinya??
Mari saya jelaskan satu persatu ya :) ..... silahkan menyimak .....

SISTEM KELISTRIKAN BODY
PENGERTIAN.
Sistem kelistrikan body adalah instalasi dari berbagai rangkaian penerangan pada kendaraan. Rangkaian sistem kelistrikan body tersebut, antara lain sistem penerangan lampu kepala, lampu kota, lampu tanda belok, lampu hazzard, lampu plat nomor, lampu rem, dan lampu mundur.

FUNGSI SITEM KELISTRIKAN BODY
Fungsi sistem kelistrikan body adalah sebagai penerangan pada kendaraan untuk memberikan tanda-tanda kepada pengendara lain pada saat akan membelok maupun akan berhenti sehingga pengendara akan aman dari kecelakaan. selain itu, juga untuk memberikan indikator pada pengendara contoh lampu tanda belok ke kanan ataupun kiri sudah menyala, kondisi bahan bakar masih banyak atau sudah habis dan lain-lain.




Komponen-Komponen Pendukung Rangkaian Sistem Kelistrikan Body
  • Baterai
    Baterai berfungsi sebagai sumber arus searah DC (Dirrect Current) pada sistem kelistrikan otomotif. Umumnya baterai yang digunakan sebagai sumber tenaga pada sistem kelistrikan otomotif mempunyai tegangan 12 Volt dan kapasitasnya berkisar 40–70 AH (Ampere Hour).

Gambar 1. Baterai
Baterai mempunyai 2 kutub, yaitu kutub (+) dan kutub (-). Kutub (+) diberi kode 30 dan kutub (-) atau minus diberi kode 31.
  • Kunci Kontak (Switch)
    Kelistrikan otomotif pada
    mobil menggunakan kunci kontak (Ignition Swtch) sebagai saklar utama yang menghubungkan semua sistem kelistrikan dengan sumber tenaga (baterai).

Gambar 2. Kunci kontak
Kunci kontak mempunyai beberapa posisi, yaitu ;
Off : terputus dari sumber tegangan (baterai)
ACC : terhubung dengan arus baterai , tetapi hanya untuk kebutuhan accecoris
ON / IG : terhubung ke sistem pengapian (Ignition )
START : untuk start
  • Saklar

Gambar 3. Wirring saklar lampu kota (a) dan saklar lampu kepala (b)
Saklar di atas dapat dioperasikan dengan cara menekan dan melepas atau menarik dan melepas sehingga kontak gerak akan berpindah dari 56a ke 56b atau sebaliknya. Bila saklar tersebut mempunyai 3 posisi berhenti, pada posisi tidak ditarik (posisi 0), tidak ada kontak yang berhubungan dengan 30 (+ baterai). Bila ditarik 2 kali (posisi 2), kontak 30 (+ Baterai) akan berhubungan dengan 56 (ke saklar dim).
  • Sekring (fuse)
    Sekring adalah suatu komponen kelistrikan yang berfungsi untuk membatasi beban arus yang berlebihan. Selain itu, untuk menghindari terjadinya kerusakan pada rangkaian saat terjadi konsleting atau hubungan singkat. Dengan adanya sekring (fuse) rangkaian kelistrikan, bola lampu, kabel-kabel, relay, fleser, dan yang lainnya tidak akan rusak bila terjadi kelebihan arus atau terjadi hubungan singkat karena sekring akan putus terlebih dahulu. Jenis sekring ada bermacam-macam, baik bentuk (konstruksi) maupun jenis filamennya.

Gambar 4. Sekring jenis good (a) dan sekring jenis cartridge (b)

  • Pengedip (Flase)
    Pengedip (
    flaser) digunakan untuk memutus dan menghubungkan arus secara otomatis pada rangkaian lampu tanda belok sehingga lampu akan berkedip. Jenis pengedip (flaser) ada dua, yaitu jenis bimetal dan magnet.

Gambar 5. Detail flaser (a) dan foto flaser (b)
  • Relay
    Relay adalah saklar
    elektrik yang digunakan untuk memutus dan menghubungkan arus secara elektrik. Cara kerjanya, bila dialiri arus listrik, kumparan akan menjadi magnet sehingga kontak poin tertarik dan terhubung. Ada dua jenis relay, yaitu relay bila dialiri arus listrik kontak poin akan terhubung dan relay bila dialiri arus listrik akan terputus.

Gambar 6. Detail relay jenis terbuka (a), relay jenis tertutup (b) dan foto relay (c)
  • Kabel Penghubung
    Kabel adalah suatu komponen yang digunakan untuk menghubungkan komponen satu dengan komponen yang lainnya yang terbuat dari tembaga dan diberi isolasi supaya tidak terjadi konseleting. Diameter kabel terdiri atas berbagai ukuran. Penggunaan kabel berbeda-beda ukurannya, bergantung pada berapa besar arus yang mengalir. Bila arus yang mengalir besar, berarti harus menggunakan kabel yang berdiameter besar, tetapi bila arus yang mengalir kecil, cukup menggunakan kabel yang berdiameter kecil.

Gambar 7. Jenis kabel 


Berikut ini akan saya berikan beberapa contoh rangkaian sistem kelistrikan body beserta aliran arusnya : 
 
1) Rangkaian Sistem Lampu Kepala

Cara Kerjanya :
Saat sakelar penerangan diarahkan pada lampu kepala, maka arus listrik dari baterai akan mengalir ke sakelar dim dan diteruskan ke relay. akibanya pada kumparan relay (antara terminal 85 dan 86) akan timbul gaya magnet. kemagnetan ini menyebabkan terhubungnya kontak pada relay (antara terminal 30 dan 87). dengan demikian arus listrik dari baterai akan mengalir langsung ke lampu kepala.


 

2)Rangkaian Sistem Lampu Kota

Cara Kerjanya :
Saat sakelar penerangan diarahkan pada lampu kepala, maka arus listrik dari baterai akan mengalir ke sakelar lampu kota dan diteruskan ke relay. akibanya pada kumparan relay (antara terminal 85 dan 86) akan timbul gaya magnet. kemagnetan ini menyebabkan terhubungnya kontak pada relay (antara terminal 30 dan 87). dengan demikian arus listrik dari baterai akan mengalir langsung ke lampu kota.



3)Rangkaian Sistem Lampu Rem

Cara Kerjanya :
adalah ketika pedal rem kita injak, saklar rem akan terbebas dari tekanan pedal rem sehingga kontak saklar terhubung, dan mengalir arus listrik menuju bohlam rem di belakang,saklar rem mobil ini menggunakan switch tipe normal close. 

Written by : Yan Anggono
Sumber : Toyota New Step 1 , www.google.com